Keradangan dari pankreas atau pankreatitis merupakan penyakit yang saat ini masih sulit pengobatannya. Keradangan dari pankreas (pankreatitis) dapat dibagi menjadi:
- Pankreatitis akuta
- Pankreatitis akuta berulang (recurrent acute pancreatitis)
- Pankreatitis kronika
- Pankreatitis kronika berulang (recurrent chronic pancreatitis)
Pankreatitis akuta
Pada pankreatitis akuta, keradangan tidak terjadi berulang-ulang. Apabila terjadi penyembuhan maka fungsi dan morfologi dari kelenjar kembali normal seperti semula.
Pankreatitis akuta berulang
Serangan dari pankreatitis akuta dapat terjadi berulang-ulang sesudah serangan yang pertama. Apabila terjadinya serangan tidak terlalu sering maka fungsi dan morfologi kelenjar akan kembali normal.
Pankreatitis kronika
Pada pankreatitis kronika tidak pernah terjadi keradangan yang sifatnya akut, tetapi terjadi perubahan-perubahan yang samar disertai penyebaran yang progresif dari keradangan tersebut. Lambat laun akan terjadi kerusakan dan fibrosis dari jaringan kelenjar. Akhirnya akan timbul insufisiensi yang mengganggu fungsi eksokrin maupun endokrin dari pankreas.
Pankreatitis kronika berulang
Pada tipe ini sering terjadi serangan akut yang menyertai proses pankreatitis kronika. Pada setiap serangan akut akan terjadi destruksi kelenjar yang lebih besar. Diantara serangan-serangan akut dapat dijumpai gangguan-gangguan dari fungsi eksokrin dan fungsi endokrin dari pankreas.