Material Safety Data Sheet (MSDS) adalah dokumen yang dibuat khusus tentang suatu bahan kimia mengenai pengenalan umum, sifat-sifat bahan, cara penanganan, penyimpanan, pemindahan dan pengelolaan limbah buangan bahan kimia tersebut.
Berdasarkan isi dari MSDS maka dokumen tersebut sebenarnya harus diketahui dan digunakan oleh para pelaksana yang terlibat dengan bahan kimia tersebut yakni produsen, pengangkut, penyimpan, pengguna dan pembuang bahan kimia. Pengetahuan ini akan dapat mendukung budaya terciptanya kesehatan dan keselamatan kerja.
Ketersediaan MSDS di laboratorium saat ini belum memasyarakat, padahal ketersediaan MSDS cukup penting dan digunakan juga sebagai salah satu kriteria laboratorium standar.
Simbol MSDS – Material Safety Data Sheet
Salah satu hal penting yang harus Anda ketahui pada MSDS yakni simbol tanda bahaya yang digunakan di MSDS. Pada MSDS tanda bahaya dikelompokkan menjadi 4 hal yakni bahaya dari segi kesehatan, kemudahan terbakar, reaktivitas bahan dan bahaya khusus, dan digunakan simbol belah ketupat yang terdiri dari 4 bagian:
- Blue Health
- Red Flammability
- Yellow Reactivity
- White Special
Arti simbol tersebut adalah:
- Blue Health. Bagian sebelah kiri berwarna biru menunjukkan skala bahaya kesehatan.
- Red Flammability. Bagian sebelah atas berwarna merah menunjukkan skala bahaya kemudahan
terbakar. - Yellow Reactivity. Bagian sebelah kanan berwarna kuning menunjukkan skala bahaya reaktivitas.
- White Special. Bagian sebelah bawah berwarna putih menunjukkan skala bahaya khusus lainnya.
Masing-masing bagian akan terisi dengan angka skore tertentu dengan nilai 0, 1, 2, 3 atau 4 tergantung dari tingkat bahaya bahan kimia. Skore 0 mengindikasikan bahan kimia tidak berbahaya, skore 1 menunjukkan bahaya pada level rendah dan skor 4 menunjukkan bahan tersebut termasuk sangat berbahaya.
Untuk MSDS yang dibuat dalam file teks, maka tanda bahaya di atas dituliskan dalam bentuk 4 atau 3 angka berturutan. Penulisan pada jenis MSDS ini adalah sebagai berikut: [2,0,0,0] atau [2,0,0]. Kode angka tersebut secara berturut-turut mengartikan tingkat bahaya dari segi kesehatan, kemudahan terbakar, reaktivitas dan bahaya khusus lainnya.
Skore | Arti |
---|---|
Bahaya Terhadap Kesehatan | |
4 | Bahan kimia yang dengan sangat sedikit paparan (exposure) dapat menyebabkan kematian atau sakit parah. |
3 | Bahan kimia yang dengan sedikit paparan dapat menyebabkan sakit serius atau sakit parah. |
2 | Bahan kimia yang dengan paparan cukup intens atau berkelanjutan dapat menyebabkan kemungkinan sakit parah atau penyakit menahun. |
1 | Bahan kimia yang dengan terjadinya paparan dapat menyebabkan iritasi atau sakit. |
0 | Bahan kimia yang akibat paparan termasuk dalam kondisi terbakar tidak mengakibatkan sakit atau bahaya kesehatan. |
Bahaya Kemudahan Terbakar | |
4 | Bahan kimia yang akan teruapkan dengan cepat atau sempurna pada tekanan atmosfer dan temperatur kamar atau bahan kimia yang segera terdispersi di udara dan bahan kimia tersebut akan terbakar dengan cepat. |
3 | Bahan kimia berupa cairan atau padatan yang dapat menyala pada semua temperatur kamar. |
2 | Bahan kimia yang harus dipanaskan atau dikondisikan pada temperatur tinggi tertentu sehingga dapat menyala. |
1 | Bahan kimia yang harus dipanaskan terlebih dahulu sebelum nyala dapat terjadi. |
0 | Bahan kimia yang tidak dapat terbakar. |
Bahaya Reaktivitas | |
4 | Bahan kimia yang secara sendirian memiliki kemungkinan meledak atau terdekomposisi dan menimbulkan ledakan atau bereaksi pada tekanan dan temperatur normal |
3 | Bahan kimia yang secara sendirian memiliki kemungkinan meledak atau terdekomposisi dan menimbulkan ledakan atau bereaksi tetapi membutuhkan bahan inisiator atau harus dipanaskan pada kondisi tertentu sebelum inisiasi atau bahan yang bereaksi dengan air dan menimbulkan ledakan. |
2 | Bahan kimia yang segera menunjukkan perubahan kimia drastis akibat kenaikan temperatur atau tekanan atau reaksi secara cepat dengan air dan mungkin membentuk campuran bahan peledak dengan air. |
1 | Bahan kimia yang secara sendirian stabil tetapi dapat menjadi tidak stabil akibat kenaikan temperatur atau tekanan. |
0 | Bahan kimia yang secara sendirian stabil kecuali pada kondisi nyala api dan bahan tidak reaktif dengan air. |